Karang Taruna adalah organisasi kepemudaan di tingkat desa atau kelurahan di Indonesia yang berfokus pada pemberdayaan pemuda dan pengembangan masyarakat. Didirikan sebagai wadah bagi pemuda untuk berperan aktif dalam pembangunan desa, Karang Taruna memiliki tujuan untuk mengembangkan potensi pemuda, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta membina kerjasama dan solidaritas di antara anggotanya.

Tujuan Karang Taruna

1. Pemberdayaan Pemuda: Mengembangkan keterampilan dan potensi pemuda dalam berbagai bidang seperti kewirausahaan, kepemimpinan, dan kreativitas.
2. Pengembangan Masyarakat: Berperan dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui berbagai kegiatan sosial, ekonomi, dan budaya.
3. Pembinaan Karakter: Membangun karakter pemuda yang tangguh, berintegritas, dan memiliki rasa tanggung jawab sosial.
4. Solidaritas dan Kerjasama: Meningkatkan solidaritas dan kerjasama di antara pemuda serta antara pemuda dan masyarakat.

Tugas Pokok Karang Taruna

1. Perencanaan dan Pelaksanaan Program: Merencanakan dan melaksanakan berbagai program dan kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat serta pengembangan diri anggota.
2. Koordinasi dengan Pihak Lain: Bekerja sama dengan pemerintah desa, lembaga masyarakat, dan organisasi lainnya dalam melaksanakan program dan kegiatan.
3. Pengelolaan Sumber Daya: Mengelola sumber daya, baik finansial maupun non-finansial, secara efektif dan efisien untuk mendukung kegiatan Karang Taruna.
4. Peningkatan Kualitas Anggota: Melakukan pembinaan dan pelatihan kepada anggota untuk meningkatkan keterampilan, pengetahuan, dan kemampuan mereka.
5. Evaluasi dan Pelaporan: Melakukan evaluasi terhadap program dan kegiatan yang telah dilaksanakan serta menyusun laporan untuk pertanggungjawaban dan perbaikan ke depan.

Fungsi Karang Taruna

1. Wadah Kreativitas Pemuda
2. Pendidikan dan Pelatihan
3. Kegiatan Sosial dan Kemanusiaan
4. Pembangunan Ekonomi
5. Pengembangan Budaya dan Olahraga